Muhammad Husen, seorang pelaku pembunuhan sadis yang berhasil ditangkap aparat kepolisian di Semarang, Jawa Tengah, mengaku puas dengan aksinya yang kejam tersebut. Ia mengaku tidak merasa takut saat membunuh dan memutilasi korban, yang merupakan pemilik usaha isi ulang air minum.
Muhammad Husen mengaku telah membunuh korban dengan cara menusuk kepala korban dua kali dengan linggis dan memutilasi tubuh korban. Ia juga mengakui telah memotong kedua tangan korban dengan menggunakan pisau dapur yang diduga sering dipakai untuk memukul dirinya sendiri.
Menurut Husen, ia marah dan kecewa kepada korban yang sering memukul dirinya sendiri. Ia juga mengaku telah memotong kepala korban karena sering memberikan kata-kata kasar kepadanya.
Baca Juga: Temuan Kerangka Manusia Tanpa Identitas di Hutan Cirandeg, Sumedang Selatan
Menurut Husen, ia memotong kedua tangan korban dengan menggunakan pisau dapur yang diduga sering dipakai untuk memukul dirinya sendiri. Ia mengaku marah dan kecewa kepada korban yang sering memukul dirinya sendiri.
Husen juga memotong kepala korban karena sering memberikan kata tak pantas kepadanya. Setelah melakukan aksi keji tersebut, ia membungkus potongan tubuh korban dan memasukkannya ke dalam karung. Namun, melihat potongan badan korban yang tak muat dimasukkan ke dalam karung, ia menyeret dan mengecor jasad korban.
Baca Juga: Ibu Muda Satu Anak Diperkosa Oleh Saudara Angkat Suaminya di Jakarta Utara
Husen pun mengambil barang milik korban dan sempat merayakan aksinya dengan menyewa seorang wanita bersama dengan temannya.
Pengakuan Husen tersebut juga terkonfirmasi dalam hasil pemeriksaan forensik. Husen kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum dan menghadapi hukuman yang setimpal dengan kejahatannya.