Pembangunan Terminal Tipe C di Sekitar Yogyakarta International Airport (YIA) Terkendala oleh Proyek Jalan Tol Jogja-Solo

 


Rencana pendirian terminal tipe C di sekitar Yogyakarta International Airport (YIA) masih mengalami kendala akibat pembangunan jalan tol Jogja-Solo yang sedang berlangsung. Hal ini menimbulkan perdebatan mengenai kebutuhan akan terminal tersebut untuk mempermudah akses masyarakat ke bandara.

Menurut Arif Martono, Kepala Bidang Angkutan dan Perparkiran Dinas Perhubungan (Dishub) Kulonprogo, rencana pendirian terminal tipe C tersebut merupakan upaya untuk mengakomodasi moda transportasi menuju YIA. Terminal Jangkaran sebelumnya telah ditutup karena pertimbangan efisiensi dan keekonomisan. Arif menjelaskan, "Kami mempertimbangkan pendirian terminal pengganti yang dapat melayani penumpang yang ingin menuju YIA."

Baca Juga: Pemerintah Bantul Umumkan Rencana Pengembangan: Pantai Selatan Akan Menjadi Kawasan Ekonomi Khusus

Pada tahun 2020, Dishub telah melakukan studi lokasi untuk menentukan calon lokasi terminal. Namun, hingga saat ini, belum ada kesepakatan terkait kepemilikan lahan yang menjadi persyaratan utama. Arif menyebutkan bahwa lokasi terminal harus berada dekat dengan bandara. Namun, kejelasan mengenai pembangunan exit toll menuju bandara juga masih menjadi permasalahan. Dishub masih menunggu rincian yang jelas mengenai jalur exit toll yang akan menghubungkan terminal dengan YIA.

Dalam situasi tersebut, Dishub akan melakukan evaluasi ulang terhadap calon lokasi terminal tipe C. Rencananya, penumpang akan turun di terminal tersebut dan melanjutkan perjalanan ke bandara menggunakan shuttle.

Arif juga menyebutkan bahwa calon lokasi terminal tipe C tersebut berada di wilayah administratif Kalurahan Kebonrejo. Namun, Dishub belum mencapai tahap pendanaan dan masih perlu merencanakan anggaran serta sumber pendanaan yang akan digunakan.

Di sisi lain, Rachmat Jesiman Putra, Manager Humas PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM), mengungkapkan bahwa exit toll Jogja-YIA direncanakan akan dibangun di utara bandara, tepatnya di Kalurahan Kebonrejo, Kapanewon Temon. Menurutnya, exit toll tersebut akan memiliki dua jalur, yakni jalur umum dan jalur khusus yang menuju YIA.

Baca Juga: UPDATE, Exit Tol Jogja-Bawen di Magelang, Ambarawa, dan Temanggung Mei 2023

Ajie Mardana, Kepala Seksi Pengendalian Pertanahan Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) DIY, menjelaskan bahwa jalan tol Jogja-YIA akan melewati beberapa lokasi, termasuk SDN Kebonrejo, TK PKK Mardi Siwi, dan Kantor Kalurahan Kebonrejo, sebelum mencapai exit toll di utara bandara. Hal ini menunjukkan bahwa pembangunan jalan tol tersebut berpotensi memberikan dampak positif dalam pengembangan infrastruktur di sekitar bandara.

Namun demikian, Dishub Kulonprogo akan terus melakukan kajian dan peninjauan terhadap calon lokasi terminal tipe C tersebut. Kemungkinan adanya perubahan dan penyesuaian masih terbuka. Arif menyebutkan bahwa kemungkinan terminal baru hanya akan berfungsi sebagai shelter untuk penumpang sebelum melanjutkan perjalanan dengan shuttle.

Sementara itu, pembangunan terminal tipe C di Kulonprogo saat ini terdapat di empat lokasi, yaitu Jagalan di Kalibawang, Ngeplang di Sentolo, Kenteng di Nanggulan, dan Brosot di Galur. Namun, rencana pendirian terminal baru masih berada dalam tahap perencanaan.

Baca Juga: Dukcapil Kota Yogyakarta Hadirkan Terobosan Baru,Layanan Perekaman E-KTP Remaja Usia 16 Tahun

Manajer Humas PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM), Rachmat Jesiman Putra, mengungkapkan bahwa exit toll Jogja-YIA direncanakan akan berada di sebelah utara bandara, tepatnya di Kalurahan Kebonrejo, Kapanewon Temon. Rencananya, akan dibangun dua jalur, yakni jalur umum dan jalur khusus yang mengarah ke YIA. Diharapkan pembangunan exit toll tersebut dapat meningkatkan aksesibilitas menuju bandara.

Dengan berbagai proses evaluasi, kajian lokasi, dan persiapan infrastruktur yang sedang dilakukan, diharapkan rencana pendirian terminal tipe C di sekitar Yogyakarta International Airport dapat segera terealisasi. Terminal tersebut diharapkan dapat memberikan kemudahan akses dan kenyamanan bagi masyarakat yang akan bepergian menggunakan YIA, serta mendukung pengembangan dan pertumbuhan bandara sebagai pusat transportasi di Yogyakarta.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama